Terakhir diperbarui pada 01/06/2019 oleh Timotius Ari
Gim Call of Duty 2019 yang baru terungkap, Modern Warfare, menampilkan beberapa perubahan besar pada formula yang biasa: cross-play antara Xbox One, PS4, dan PC, dan format akhir musim. Tetapi satu aspek penting tetap sama. Seperti yang telah terjadi selama beberapa tahun terakhir, konten pasca-rilis untuk Modern Warfare akan diluncurkan pertama kali pada PS4 sebelum datang ke Xbox One dan PC. Ini dikonfirmasi dalam cuplikan untuk game yang diposting di akun YouTube PlayStation.
Eksklusivitas tidak mengherankan, mengingat Activision telah bermitra dengan Sony untuk transaksi eksklusivitas Call of Duty setiap tahun sejak 2015 dengan Black Ops III. Sebelum itu, Activision memiliki kesepakatan dengan Microsoft untuk meluncurkan Call of Duty DLC terlebih dahulu di platform Xbox. Ada beberapa rumor baru-baru ini bahwa periode eksklusivitas mungkin telah berakhir, tetapi jelas bukan itu masalahnya.
Apa yang berbeda dengan Modern Warfare adalah bahwa semua peta pasca-rilis akan gratis, sedangkan di Activision sebelumnya dikenakan biaya untuk itu. Penerbit dikonfirmasi sebagai bagian dari pengumuman permainan bahwa tidak akan menjual tiket musiman tradisional yang mengunci peta dan konten baru hanya untuk pemain yang membayarnya. Tidak ada kata tentang apa yang mungkin menggantikan ini, meskipun pertempuran berlalu menjadi semakin populer berkat Fortnite.
Masih harus dilihat bagaimana cross-play mungkin terpengaruh ketika pemain PS4 memiliki akses ke konten yang tidak dimiliki oleh Xbox One dan PC. Modern Warfare yang merupakan reboot dari berbagai sub-merek populer yang dimulai pada 2007 akan diluncurkan pada 25 Oktober nanti. Mari kita lihat akan ada kejutan apa lagi setelah ini.
