
Sutradara Deadpool 3 dan Ryan Reynolds Ingin Crossover dengan Stranger Things dalam Film Baru
LayarHijau.com—Shawn Levy mencetak box office lewat film Free Guy yang tayang pada 2021. Film itu dibintangi oleh pemeran Deadpool, Ryan Reynolds. Film itu juga membuka jalan baginya untuk bergabung dengan Marvel Cinematic Universe (MCU).
Dia menjadi sutradara film Deadpool 3, dan harus menggarap film dengan rating PG-13. Baru-baru ini, Shawn berharap jika ada kemungkinan lain untuk Deadpool 3. Dia ingin ada crossover dengan Stranger Things, serial Netflix yang populer. Dalam serial itu, Shawn berperan sebagai produser eksekutif.
Deadpool dan Stranger Things memiliki induk perusahaan yang berbeda. Tapi keduanya pernah membahas karakter Green Lantern, yang juga diperankan oleh Ryan Reynolds.
Galeri Video
Pada acara Emmys, Shawn berkata kepada Variety jika dia sedang memikirkan cara supaya crossover itu bekerja. Jika ada yang bisa melakukan hal ini, maka itu tentunya adalah Deadpool.
Berita
Apple Berencana Tayangkan Film di Bioskop, Anggarkan Dana $1 Miliar

LayarHijau.com—Apple ingin film-film baru mereka tayang di bioskop sebelum tersedia di Apple TV+, tulis Bloomberg. Perusahaan itu berencana menghabiskan uang $1 miliar per tahun untuk film-film baru.
Apple TV+ berinvestasi pada umumnya untuk serial TV tapi juga menawarkan beberapa film yang biasanya tayang perdana di layanan streaming itu. Tapi hal ini bisa berubah di masa mendatang, jika sumber Bloomberg ini mengungkapkan hal yang benar.
“Apple Inc berencana menghabiskan $1 miliar setahun untuk memproduksi film-film yang akan dirilis di bioskop, menurut sumber yang familiar dengan rencana perusahaan itu, bagian dari usaha yang ambisius untuk meningkatkan profil mereka di Hollywood dan memikat para pelanggan baru untuk layanan streaming mereka,” tulis Bloomberg dilansir dari flatpanelshd.com.
Galeri Video
Rupanya, film-film yang masuk ke dalam rencana ini adalah Killers of the Flower Moon karya Martin Scorsese, film ketegangan mata-mata Argylle dan film Napoleon arahan Ridley Scott. Apple akan menayangkan film-film tersebut selama sebulan di bioskop sebelum menayangkannya di Apple TV+. Hal ini untuk menyenangkan hati para bintang dan mengalahkan para kompetitor.
Tapi, hal ini juga bisa dilihat sebagai rencana untuk menggunakan bioskop untuk mempromosikan layanan streaming Apple TV+. Jika film itu memiliki performa baik di bioskop, maka film tersebut akan lebih populer saat tayang di layanan streaming.
Perusahaan itu berencana merilis film-film mereka di ribuan bioskop tapi belum diketahui apakah rencana ini merupakan rencana global atau hanya dilakukan di Amerika Utara.
Setelah mengakuisisi MGM, Amazon dikabarkan akan merilis 12-15 film per tahun di bioskop. Sedangkan Netflix juga berekperimen untuk merilis film di bioskop dalam waktu singkat sebelum menayangkan di layanan mereka. Tapi sebagian besar film baru mereka akan tetap tayang perdana di Netflix.