Terakhir diperbarui pada 05/12/2022 oleh Timotius Ari
LayarHijau.com—Android 13 resmi dirilis, tapi kalian sepertinya tidak akan melihat OS ini dipakai pada perangkat konsumen dalam waktu dekat. Versi yang dirilis ini merupakan versi untuk para pengembang jadi belum tersedia untuk pengguna umum. Pengembangan Android TV secara umum memang lebih lambat dan dengan jadwal yang kurang luas dibandingkan Android biasa. Bahkan perangkat Chromecast buatan Google sendiri baru memperoleh Android TV 12 awal tahun ini.
Bahkan jika kalian memperoleh update hari ini, sepertinya kalian tidak akan melihat perubahan yang besar. Sebagian besar fitur baru pada versi 13 terjadi di latar belakang, dan diperuntukkan bagi para pengembang aplikasi. Tampilan antarmukanya tetaplah sama, tulis GSM Arena, Minggu (4/12).
[taxopress_relatedposts id=”1″]Perangkat dengan sumber HDMI yang mendukung bisa memperoleh refresh rate dan resolusi yang disesuaikan pengguna. Penghematan energi pada tingkat OS sudah ditingkatkan secara umum. Selain itu ada tambahan metode yang mengizinkan perangkat untuk mem-pause pemutaran video jika sinyal HDMI berubah ke sesuatu yang baru. AudioManager API sekarang mendukung rute audio antisipatori untuk format audio yang didukung dan grup speaker.
Ada layout API baru untuk keyboard pada Android TV 13, yang mengizinkan layout bahasa yang berbeda untuk keyboard eksternal. Beberapa perubahan dalam cara keyboard dan tombol kontroler dipetakan juga diterapkan dengan baik, khususnya untuk digunakan oleh para pengembang game.
Aksebilitas dan privasi juga telah dikembangkan dengan baik. Ada kontrol baru untuk akses mikrofon oleh software Assistant. Jadi para pengembang Android bisa mulai menggunakan Android TV 13 untuk mengembangkan aplikasi mereka lebih baik. Tapi pengguna umum belum bisa memakai OS ini.
