Terakhir diperbarui pada 17/09/2024 oleh Timotius Ari
LayarHijau.com--Yu Shi menjadi viral setelah mantan pacarnya, aktris Zhang Yuqi secara tidak langsung membeberkan di depan umum jika sang aktor berselingkuh darinya dengan wanita lain yang berusia lebih tua.
Pernyataan tidak langsung ini merembet ke mana-mana dan membuat para netizen membahas beberapa skandal asmara yang pernah menyeret nama Yu Shi. Para netizen juga mempertanyakan sikap diam yang selama ini dilakukan Yu Shi setiap kali namanya terseret dalam skandal.
Beberapa hari kemudian, pihak Yu Shi merilis pernyataan resmi di mana mereka akan mengambil langkah hukum untuk memperkarakan beberapa pengguna Weibo yang dianggap menyebarkan fitnah dan menghina nama sang aktor. Tapi pernyataan ini dianggap tidak memuaskan karena tidak membahas sama sekali tentang rumor skandal video chat intim dengan seorang aktris yang sebelumnya viral dan rumor perselingkuhan.
Sekarang muncul berita jika namanya dicoret dari daftar selebriti pengisi acara Gala Festival Pertengahan Musim Gugur CCTV. Gala ini akan disiarkan secara bersamaan di empat saluran dan diadakan di Shenyang, Liaoning. Terdapat tiga babak yaitu “Matahari Terbenam”, “Cahaya Bulan”, dan “Bulan Purnama”. Gala ini akan menampilkan total 31 program dengan lebih dari 50 selebriti pengisi acara, tulis Sohu.
Meskipun Yu Shi sebelumnya dikonfirmasi akan tampil, namanya tidak ada dalam daftar program, yang juga berdampak pada aktris Zhou Yiran yang menyanyikan lagu bersamanya. Zhou Yiran dan Yu Shi pernah berperan dalam drama My Altay yang ditayangkan di CCTV dan mendapatkan ulasan positif. Sayangnya, situasi ini mungkin membuat Zhou Yiran kehilangan kesempatan tampil di masa mendatang, mengingat masalah yang menimpa Yu Shi.
Walaupun Zhou Yiran tidak berada dalam posisi terburuk, Yu Shi menghadapi dampak yang jauh lebih besar. Dia masih memiliki proyek film besar seperti Operation Jiaolong, sekuel dari Operation Red Sea dan film aksi Blades of the Guardians yang dibintangi juga oleh Wu Jing dan Jet Li. Namun, kontroversi ini bisa memengaruhi citra pribadinya dan proyek-proyek masa depannya.
Salah satu proyek besar yang sedang dikerjakan adalah Trilogi Creation of the Gods yang disutradarai oleh Wuershan, dengan investasi yang dilaporkan mencapai 3 miliar yuan. Meskipun film pertama meraih lebih dari 2 miliar yuan di box office, ada laporan bahwa film tersebut kesulitan untuk mendapatkan keuntungan. Kini, dengan dicoretnya nama Yu Shi dari Gala, masa depan sekuel Creation of the Gods menjadi semakin tidak pasti.
Terlebih lagi, Yu Shi bukanlah satu-satunya pemeran film itu yang terlibat skandal. Pemeran lainnya, Chen Muchi sebelumnya juga terlibat skandal rumor hubungan sesama jenis dan perselingkuhan juga.
Beberapa penggemar Yu Shi mulai panik dan mengharapkan Wuershan untuk melindungi aktor tersebut. Namun, realitas industri film sangatlah keras. Ketika ada risiko bahwa Yu Shi akan mempengaruhi profitabilitas proyek, tindakan seperti penghapusan atau pembekuan adalah langkah awal yang mungkin diambil.
Ada kabar jika namanya juga dihapus dari salah satu film yang dia bintangi yang baru saja selesai syuting. Tapi kabar ini belum terverifikasi. Nasib sang aktor dalam dua film lainnya juga belum bisa dipastikan.
Yu Shi bukanlah bintang pertama yang masa depannya terpengaruh oleh kehidupan pribadi. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak selebriti yang jatuh dari popularitas karena masalah seperti penghindaran pajak dan tindakan ilegal lainnya. Meskipun kontroversi kehidupan pribadi tampak sepele, ada kebenaran bahwa “hukum adalah standar moral terendah”.
Bagi para publik figur yang memiliki pengaruh, baik itu bintang maupun selebriti, sangat penting untuk menyadari tanggung jawab sosial yang mereka miliki. Masyarakat berharap para tokoh ini dapat memberikan contoh yang baik, bukan hanya untuk penggemar mereka, tetapi juga untuk generasi muda.
Kehidupan pribadi seorang selebriti dapat memengaruhi karier dan masa depan mereka. Kontroversi yang melibatkan Yu Shi adalah pengingat bahwa tindakan dan perilaku seseorang di luar layar dapat memiliki konsekuensi besar. Diharapkan, ke depannya, para publik figur dapat lebih bertanggung jawab dan menjaga citra mereka di mata publik.
