Terakhir diperbarui pada 02/12/2020 oleh Timotius Ari
Film Red Fox Scholar/ Soul Snatcher yang dibintangi Li Xian dan Chen Linong dijadwalkan tayang di bioskop China pada 4 Desember 2020. Penjualan tiket bioskop film itu sudah dibuka beberapa waktu ini.
Menurut data Maoyan, pre-sale tiket bioskop film itu mencapai 11,5 juta. Hal ini membuat film itu menduduki posisi pertama dalam hal pre-sale tiket bioskop. Selain membuka penjualan tiket lebih awal, film itu juga mengadakan screening untuk beberapa penggemar yang beruntung. Jadi mereka bisa melihat lebih awal dibandingkan para penonton lainnya.
Lantas bagaimana pendapat para penggemar yang sudah menonton film ini? Secara keseluruhan, para penonton merasa jika film itu sesuai dengan ekspektasi mereka dan jika Red Fox Scholar layak ditonton. Padahal beberapa netizen sebelumnya beranggapan jika film ini akan gagal secara box office atau memiliki cerita yang jelek, hanya setelah melihat video trailernya.
Untungnya dugaan mereka salah. Menurut ulasan awal para penonton yang mengikuti screening, kualitas film ini bagus. Sekalipun plot ceritanya mengikuti pola yang umum dipakai film blockbuster, tapi secara keseluruhan film ini menarik dan enak untuk dinikmati. Ditambah dengan visual film yang mengintegrasikan berbagai warna yang menarik. Selain itu, sang sutradara dipuji karena mencoba memakai pola yang tidak biasa. Perasaan para penonton diaduk saat menonton film itu. Dalam satu waktu, mereka merasa tegang saat menonton sebuah adegan. Tapi tiba-tiba dalam adegan berikutnya, mereka dibuat tertawa. Transisi dari satu adegan ke adegan lain mampu membuat perasaan penonton berubah-ubah dengan cepat.
Selain itu, umumnya film atau drama China menampilkan siluman rubah sebagai siluman wanita yang menggoda. Tapi kali ini, Soul Snatcher menampilkan sosok siluman rubah pria. Para pemain film ini juga dipuji mulai dari Chen Linong hingga Li Xian. Akting para pemain pendukung juga dianggap bagus.
Pemakaian efek spesial dan pengembangan cerita dalam film juga memperoleh pujian dari para penonton. Terutama hubungan cinta dan persahabatan antara manusia dan siluman dalam film ini dianggap mampu menggugah perasaan para penonton. Soundtrack dan musik yang dipakai dalam film ini juga dianggap mampu memberikan sentuhan ajaib yang menjadi nilai tambah. Ada air mata dan tawa, ketegangan dan kelucuan menghiasi film ini.
Untuk saat ini belum ada informasi apakah film ini akan tayang di negara-negara lainnya termasuk Indonesia. Semoga saja para penggemar di Indonesia juga bisa melihat film ini.
Sumber: sohu
