Horizontal Scroll Menu
Home » Serial TV » Berita » Dua Hari Tayang, Drama Miss Crow and Mr Lizard Ditonton 86 Juta Kali

Dua Hari Tayang, Drama Miss Crow and Mr Lizard Ditonton 86 Juta Kali


Check Out Our English Version! Go to English Version

Terakhir diperbarui pada 28/04/2021 oleh Timotius Ari

Drama China Miss Crow and Mr Lizard (Putri Gagak & Tuan Kadal) yang dibintangi Ren Jialun dan Fair Xing Fei tayang perdana di Tencent Video dan WeTV Indonesia pada Senin (26/4). Di WeTV Indonesia, drama ini tayang setiap Senin hingga Rabu pukul 19:00.

Menurut Guduo Data, dalam dua hari penayangannya, drama tersebut sudah ditonton 86 juta kali di Tencent Video. Menurut data pada hari ini, Rabu (28/4), Miss Crow and Mr Lizard menduduki posisi kelima dalam Guduo Heat Index Ranking. Posisi pertama masih diduduki oleh The Long Ballad. Posisi kedua diduduki oleh drama baru William Chan dan Guli Nazha, The Dance of The Storm. Sedangkan posisi ketiga diduduki oleh Word of Honor. Posisi keempat diduduki oleh drama Court Lady. Sementara Love Scenery yang sebelumnya sempat menduduki posisi kedua, terlempar ke posisi keenam.

Skor drama Miss Crow and Mr Lizard di Douban belum keluar. Komentar para penonton di China beragam terkait drama ini. Hal ini bisa dilihat di Douban. “Ren Jialun dan Xing Fei berakting sangat alami dan menonton mereka berdua terasa sangat nyaman. Dua karakter mereka memiliki chemistry yang indah,” tulis seorang pengguna.

“Dulu saya berpikir bukannya aneh kalau dua binatang itu (gagak dan kadal) jatuh cinta? Mungkin drama ini hanya drama percintaan biasa. Tapi sekarang, wow luar biasa..saya menangis pada episode pertama,” tulis penonton lainnya.

Ada penonton yang membahas arti judul drama ini. Kadal melambangkan Gu Chuan yang diperankan Ren Jialun. Kadal adalah binatang berdarah dingin seperti karakter Gu Chuan yang berkarakter dingin karena memiliki jantung mekanik. Sedangkan burung gagak mewakili Jiang Xiao Ning yang diperankan Xing Fei. Burung gagak adalah simbol kesialan. Jiang Xiao Ning sendiri mengatakan jika dia menganggap dirinya sebagai sosok pembawa sial dan kerap mengalami nasib sial. Drama ini mengisahkan soal kesembuhan. Saat kedua karakter ini bertemu, si kadal yang berdarah dingin tidak lagi berdarah dingin. Sedangkan si gagak yang sial akhirnya menemukan keberuntungannya. Hal ini karena kedua karakter itu saling menyembuhkan.

Sudahkah kalian menonton drama ini? Bagaimana menurut kalian?

Sumber: Guduo Data, Douban