Terakhir diperbarui pada 15/09/2022 oleh Timotius Ari
LayarHijau.com— diberitakan sebelumnya, CAPA (Chinese Association of Performing Arts), sebuah kelompok nirlaba yang didukung pemerintah China* (cek sumber di bawah) dan menaungi pelaku industri hiburan di negara itu merilis sebuah daftar hitam. Ada puluhan nama livestreamer dan selebriti yang masuk ke dalam daftar hitam itu. Daftar ini menjadi pembicaraan karena terdapat nama Zhang Zhehan, Kris Wu dan Zheng Shuang.
Alasan 88 orang ini masuk ke dalam daftar hitam adalah mereka melanggar hukum dan atau dianggap memberikan dampak negatif terhadap masyarakat China. Para pelaku industri hiburan yang masuk ke dalam CAPA dihimbau untuk tidak bekerja sama dengan ketiga selebritis itu. Ketiga selebritis ini dan puluhan livestreamer juga tidak bisa tampil di berbagai platform online seperti Douyin dan lain-lain.
Setelah daftar itu dirilis, seorang tokoh dalam industri hiburan China mulai angkat bicara. Dia adalah Li Xuezheng. Li mengungkap dia ingin membantu Zhang Zhehan menuntut CAPA secara hukum karena daftar hitam ini. Li Xuezheng bukanlah orang sembarangan. Dia adalah wakil ketua dari the China TV Artists Association dan Direktur the Golden Shiled Television Center. Dia juga adalah seorang aktor dan produser. Dia adalah produser untuk drama In The Name of the People yang tayang pada 2017.
Li Xuezheng mengunggah sebuah video di mana dirinya mempertanyakan tentang daftar hitam CAPA itu. Misalnya bagaimana daftar itu dibuat, apa kriterianya, siapa yang membuatnya dan apa hak hukum yang dimiliki CAPA untuk memblokir orang dari industri live streaming.
