Home » Serial TV » Review » Review The Love You Give Me: Kesempatan Kedua yang Tidak Sia-Sia

Review The Love You Give Me: Kesempatan Kedua yang Tidak Sia-Sia

Ikuti kita di Google News. Donasi mulai dari Rp2.500 di sini

Terakhir diperbarui pada 18/05/2023 oleh Timotius Ari

Sutradara: Ding Ying ZhouPara pemain: Wang Ziqi, Wang Yuwen, Ma Xin Rui, Chen Xin Hai, Li Chuan, Li Xing Yao
Tayang: WeTVEpisode: 28

Drama romantis yang tidak bertele-tele

Akting
4 / 5
4
Soundtrack
4 / 5
4
Cerita
4 / 5
4

Summary

Drama Cinta yang Kau Berikan mampu menyuguhkan cerita yang memaksimalkan pasangan utamanya dan dua pasangan pendukung dalam porsi yang pas.

Sinopsis:

Galeri Video

Xin Qi dan Min Hui berpacaran karena sebuah kebohongan dan kesalahpahaman. Saat kebohongan itu terbongkar, keduanya putus hubungan. Lima tahun kemudian, keduanya bertemu dalam kondisi dan posisi berbeda.

Awalnya Xin Qi berniat untuk membalas Min Hui untuk kebohongan yang dia lakukan. Tapi setelah kesalahpahaman di antara keduanya terungkap, Xin Qi berniat menebus kesalahannya dan merebut kembali cinta ibu dari anaknya tersebut.

The Love You Give Me (Cinta yang Kau Berikan) juga membahas kisah cinta dua sahabat Min Hui yang lain yaitu Cao Mu dan Zhou Ruji.

Review:

Tema utama dari drama The Love You Give Me (Cinta yang Kau Berikan) pada dasarnya adalah kesempatan kedua dan bagaimana kedua karakter utama memanfaatkan kesempatan kedua yang diberikan dalam membangun kembali kehidupan cinta mereka.

Drama ini merupakan salah satu drama China yang memiliki para pemeran yang menarik dan sesuai dengan karakter mereka. Kehadiran aktor cilik Cui Yixin yang terlihat mirip dengan Wang Ziqi untuk memerankan Min Quanquan, anak pasangan utama merupakan sebuah bukti yang nyata. Dua karakter utama dan empat karakter pendukung dalam drama ini tampan dan cantik dengan kemampuan akting yang baik. Bahkan penjahat utama dalam drama yang diperankan Kim Jin dan Mei Baolai juga berpenampilan menarik.

Selain itu, Cinta yang Kau Berikan benar-benar mampu memaksimalkan jalan cerita dan durasi untuk menyuguhkan kisah cinta yang menyegarkan di antara tiga pasangan. Dan pengaturan waktu dan cerita itu juga memiliki porsi yang pas. Karakter pendukung tidak menutupi keberadaan karakter utama. Kisah cinta mereka juga mampu melengkapi kisah cinta pasangan utama dengan baik.

Jalan cerita drama juga tidak menyimpang dan disabotase oleh cerita karakter pendukung seperti yang terjadi pada beberapa drama lain. Alur cerita dalam drama juga cepat dan tidak bertele-tele. Tidak ada manipulasi emosi yang berlebihan. Tapi para penonton bisa merasakan manis pahitnya cinta para karakter di dalamnya dan berbagai emosi lain.

Interaksi dan akting Wang Ziqi dan Wang Yuwen dalam drama ini memang patut diacungi jempol. Sekalipun tidaklah sempurna, chemistry di antara mereka memang menyakinkan. Chemistry Ma Xin Rui dengan Chen Xin Hai dan Li Chuan dan Li Xing Yao juga menyakinkan sekalipun keempat bintang itu baru pertama kali berkolaborasi.

Yang menarik adalah penggambaran ketiga karakter wanita dalam drama ini. Min Hui, seperti yang dikatakan oleh Xin Qi dalam drama, bukanlah sosok wanita yang membutuhkan ksatria berbaju zirah layaknya putri dalam dongeng. Dia digambarkan sebagai sosok yang mandiri dan pintar juga mampu melindungi dirinya sendiri. Sedangkan Cao Mu merupakan gambaran wanita modern saat ini yang fokus pada karir dan tidak beranggapan jika pernikahan adalah tujuan utama. Seperti Min Hui, selain mandiri, Cao Mu juga memiliki kemampuan untuk melindungi diri dengan caranya.

Sementara Yao Zizhu juga digambarkan sebagai sosok yang menarik. Sekalipun dia adalah putri kepala rumah sakit, tapi kita melihat sosok yang tidak manja. Awalnya sosoknya yang ceria dan naif membuat orang berpikir jika dia akan menjadi karakter pendukung yang manja dan rewel. Tapi ternyata caranya mengejar cinta Zhou Ruji unik karena dia memposisikan diri sebagai sosok yang menolong dan mendampingi.

Sedangkan ketiga karakter pria dalam drama ini sebenarnya memakai pola yang umum dipakai pada drama percintaan. Perbedaannya adalah Xin Qi bukanlah CEO dingin dan kejam seperti model CEO dalam drama lain. Begitu pula dengan Zhou Ruji dan Chen Jia Jun juga digambarkan berbeda dengan sosok dokter dan pria muda pada umumnya. Pada intinya, ketiga karakter pria itu mudah disukai oleh para penonton tanpa masalah perilaku yang mengganggu.

Bahasan terkait pasar investasi, pengembangan teknologi medis dan posisi wanita dalam dunia kerja modern juga merupakan beberapa hal menarik dalam drama itu. Pembahasan topik ini dilakukan dalam porsi yang cukup hingga tidak terkesan sebagai tempelan tapi juga tidak begitu berat hingga membuat penonton bosan.

Konflik antara pasangan utama dengan pasangan antagonis utama juga menarik karena digambarkan secara tipis dan merata di sebagian besar episode drama. The Love You Give Me mampu memberikan klimaks konflik di antara keempat karakter itu dengan cara yang cukup memuaskan. Sayangnya hanya butuh dua episode akhir untuk membahas konflik itu secara mendalam. Mungkin hal ini dikarenakan drama ini memilih fokus pada tema cinta dan keluarga dibandingkan konflik bisnis para karakter di dalamnya.

Pada akhirnya, jika kalian adalah penggemar drama China dan ingin sebuah tontonan yang menghibur, membuat hati berbunga-bunga, serasa ingin menangis haru dan sedih tapi masih bermakna dan berisi maka drama ini adalah sebuah drama yang tepat untuk kalian.

Dibaca 247 kali, 1 kunjungan hari ini.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top