Terakhir diperbarui pada 21/08/2019 oleh Timotius Ari
Enam jam setelah berita jika Sony Pictures dan Marvel Studios memutuskan kerjasama mereka dan tidak akan menggarap film Spider-Man bersama, Sony membenarkan pemberitaan itu. Studio film itu menyalahkan Disney sebagai alasan di balik perpecahan ini. Sepertinya Sony Pictures berusaha mengurangi kerusakan akibat pemberitaan yang berkembang.
Mereka mengkonfirmasi jika Presiden Marvel Studios Kevin Feige tidak akan lagi menjadi kepala produser dalam franchise Spider-Man, tulis Comic Book.
Dalam pernyataan resminya terhadap situs itu, Sony Pictures mereka merasa kecewa, tapi menekankan
In a statement to ComicBook.com, tapi menekankan jika berita yang beredar salah.
“Sebagian besar berita yang beredar tentang Spider-Man salah menggambarkan diskusi terkini tentang keterlibatan Kevin Feige dalam franchise,” tulis pernyataan itu.
“Kami kecewa tapi menghormati keputusan Disney menarik Kevin sebagai kepala produser untuk film live action Spider-Man yang berikutnya,” tulis Sony.
” Kami harap hal ini berubah di masa mendatang, tapi memahami jika ada banyak tanggung jawab yang diberikan Disney kepadanya- terutama untuk semua properti baru yang ditambahkan dalam Marvel- tidak mengizinkan dirinya bekerja dalam intellectual property yang tidak mereka miliki. Kevin luar biasa dan kami bersyukur untuk bantuannya dan menghargai jalan yang telah dia buatkan untuk kami, yang kami harapkan bisa kami lanjutkan,” lanjut perusahaan itu.
Beberapa jam setelah berita itu muncul, para penggemar mengungkapkan kemarahan dan kekecewaan mereka di Twitter. Hashtag #SaveSpiderMan menjadi trending topic di Twitter. Termasuk hashtag lain seperti Spider-Man, Spidey, Marvel dan Sony.
Saham Sony juga terkena dampak sejak berita itu muncul. Menurut berita awal, kerjasama mereka putus karena Disney ingin terlibat pendanaan film Spider-Man 50-50 dan keuntungan profit 50-50. Tapi Sony menolak dan Disney memutuskan mundur.