Terakhir diperbarui pada 06/04/2022 oleh Timotius Ari
Sebelumnya Layar Hijau memberitakan para penonton di China merasa jika drama itu dengan tepat menggambarkan kebahagiaan dan kekacauan yang ada di dalam kehidupan nyata. Sekalipun jalan cerita utama menyoroti pasangan ini, hubungan asmara hanyalah salah satu tema dalam drama.
Keluarga Lin adalah gambaran atau lambang dari sebagian besar keluarga di China saat ini. Orang tua Lin juga seperti banyak orang tua di negara itu. Mereka kuatir tentang masa depan anak mereka, membanggakan pencapaian anak mereka dan takut jika anak mereka sakit. Kerumitan hubungan antara ayah dan puterinya dan ketidakpastian dan kerapuhan hidup yang diungkap perlahan-lahan dalam cerita drama ini menimbulkan empati para penonton.
“Saat saya melihat kisah Lin dan ayahnya, saya memikirkan orang tua saya. Mereka menunjukkan kasih mereka kepada saya dengan menguras habis kemampuan mereka, tapi tidak pernah bisa mengungkapkan perasaan mereka sendiri,” tulis seorang pengguna di Weibo.
Para netizen senang membahas kisah Gu dan Lin, yang bagi sebagian besar orang dianggap berbeda dari kisah cinta modern yang lain.
Keduanya bukanlah karakter yang sempurna dan juga menghadapi berbagai tekanan dan tantangan dalam hidup. Gu dan Lin saling mendukung dan saat menghadapi tantangan bersama, mereka bertumbuh menjadi orang yang lebih baik. Itulah kenapa drama ini menyentuh hati banyak penonton.
