Horizontal Scroll Menu
Home » Perangkat » Tips Membeli Android TV Box yang Aman dari Malware

Tips Membeli Android TV Box yang Aman dari Malware


Terakhir diperbarui pada 07/11/2023 oleh Timotius Ari

LayarHijau.com—Beberapa media dan peneliti mengungkapkan laporan yang mengejutkan jika ada banyak Android TV box buatan China yang terinfeksi malware. Kalian bisa membaca beritanya di sini.

Di Indonesia, beberapa perangkat ini laris karena harganya yang murah dan spesifikasinya yang tinggi. Ada beberapa Android TV box dari daftar ini yang sudah dilengkapi dengan aplikasi seperti Kodi dan aplikasi streaming TV online gratis tapi ilegal.

Model Android di TV

Seperti yang disebutkan di atas, masalah atau ancaman dari perangkat seperti ini adalah pada keamanannya. Deretan perangkat itu bahkan mengunduh konten berbahaya tambahan setelah terhubung ke jaringan kalian. Baru-baru ini, tim di Linus Tech Tips juga menunjukkan dalam sebuah video bahwa beberapa “Android TV” box populer lainnya memiliki kerangka kerja yang sama untuk malware. Hal ini bisa membahayakan informasi pribadi kalian atau perangkat lain di jaringan kalian.

Selain masalah keamanan, kalian juga perlu memperhatikan masalah lain. Versi Android yang digunakan pada perangkat tersebut seringkali tidak diperbarui, sehingga meninggalkan celah bagi pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memanfaatkan kerentanan keamanan yang telah diperbaiki dalam rilis Android terbaru. Beberapa perangkat juga mungkin tidak sesuai dengan spesifikasi yang diiklankan, seperti kapasitas RAM yang lebih rendah atau kemampuan resolusi yang tidak sesuai.

Namun, bukan berarti kalian tidak boleh membeli Android TV box. Kalian hanya perlu berhati-hati dalam memilih perangkat yang kalian akan beli. Ada perbedaan antara “Android di TV” dan “Android TV OS”. “Android di TV” adalah versi Android yang sebenarnya diperuntukkan untuk ponsel dan tablet tapi dimodifikasi untuk dijalankan pada TV, sedangkan “Android TV OS” adalah versi resmi yang ditawarkan oleh Google. Biasanya Android TV box murah dengan spesifikasi tinggi memakai Android di TV dan bukan Android TV OS.

Berikut beberapa hal yang perlu kalian perhatikan saat membeli perangkat “Android TV”:

Google Play Store

Tampilan Google Play Store untuk TV berbeda dengan Google Play Store untuk ponsel dan tablet. Kalian bisa melihat perbedaannya dengan menonton review di YouTube untuk perangkat resmi yang daftarnya ada di bagian bawah artikel. Pada umumnya, saat kalian membeli Android TV box yang tersertifikasi secara resmi oleh Google, kalian diharuskan membuat akun terlebih dulu atau login ke akun Google kalian. Selain itu, aplikasi resmi Google seperti YouTube dan sejenisnya biasanya sudah terpasang pada perangkat resmi.

Tampilan home

Faktor pembeda paling mencolok antara perangkat tidak resmi (yang mungkin terinstall malware) dengan yang resmi adalah pada tampilan home. Pastikan perangkat Android TV itu memiliki dua tampilan seperti di bawah ini:

Google Assistant

Periksa apakah ada fitur Google Assistant. Perangkat Android TV OS yang asli seharusnya memiliki fitur Google Assistant yang bisa diakses melalui tombol khusus pada remote atau muncul di antarmuka pengguna.

Desain remote

Perhatikan desain remote. Perangkat Android TV OS biasanya dilengkapi dengan remote yang sederhana dan tidak rumit. Jika remote-nya memiliki banyak tombol tambahan, kemungkinan besar itu bukan perangkat Android TV OS yang asli.

Remote asli

Dengan memperhatikan hal-hal di atas, kalian dapat memilih perangkat “Android TV” yang lebih aman dan sesuai dengan harapan kalian. Tetap berhati-hati dan lakukan penelitian sebelum membeli perangkat semacam itu.

Deretan Android TV box resmi yang dirilis dengan persetujuan atau izin Google yang ada di Indonesia:

Chromecast with Google TV
Nvidia Shield TV
Xiaomi Mi Box S
Realme TV Stick
Mecool KM8
Mecool KM6 Deluxe
Mecool M8S Plus Hybrid
Mecool KM7 Plus
Mecool KM2 Plus

(Link di atas mengarah ke Shopee. LayarHijau memperoleh komisi kecil untuk setiap pembelian dari link di atas)

Sumber: 9to5Google.