Terakhir diperbarui pada 07/06/2019 oleh Timotius Ari
Kalian pasti tahu apa itu Google Stadia. Jika kalian belum tahu, jangan kuatir. Layar Hijau akan membahas tentang topik ini. Jadi Stadia adalah nama dari layanan game streaming baru yang diumumkan Google beberapa bulan lalu. Keunggulan Stadia adalah layanan ini memampukan pengguna memainkan game komputer lewat browser Chrome. Jadi, pemain tidak perlu menginstal game itu ke dalam komputer atau laptop mereka. Dalam demo mereka, Google memamerkan beberapa gamer memainkan Assassin’s Creed Unity lewat Chrome. Lantas paket apa saja yang ditawarkan layanan ini? Berapa harganya dan kapan dirilis?
Menurut informasi Google, ada tiga paket yang ditawarkan Stadia. Paket pertama adalah Stadia Pro. Untuk berlangganan paket ini, pengguna akan dikenakan biaya $9,99 ( Rp 142,3 ribu) per bulan. Dengan berlangganan paket ini, mereka bisa mengakses pustaka game Stadia. Game di dalamnya bisa dimainkan pada Chrome dengan kualitas 4K pada 60fps. Sayangnya, game di dalam pustaka ini adalah game lama. Jika kalian ingin memainkan game-game terbaru, kalian perlu membeli lagi masing-masing game tersebut di Stadia.
Google juga dikatakan akan merilis paket Stadia Base yang gratis pada 2020. Karena gratis, ada keterbatasan yang dikenakan. Pengguna hanya bisa memainkan game pada kualitas layar Full HD dan bukan 4K.
Paket tertinggi yang ditawarkan adalah Stadia Founder’s Edition dengan harga $129,99. Kenapa kok bisa semahal itu? Karena dalam paket ini, pengguna juga diberikan Chromecast Ultra, kontroler Night Blue edisi terbatas, username spesial dan gratis 3 bulan berlangganan selama dua kali, tulis Ubergizmo, Kamis (6/6).
Stadia akan dirilis pada November 2019 di Amerika Serikat, Kanada, UK, Irlandia, Perancis, Jerman, Italia, Spanyol, Belanda, Belgia, Denmark, Swedia, Norwegia dan Finlandia.
