Terakhir diperbarui pada 22/07/2019 oleh Timotius Ari
Saat Google mengumumkan Stadia, mereka juga membagikan salah satu paket berlangganan layanan itu sekitar $9,99 per bulan. Paket berlangganan ini mengizinkan gamer streaming game mereka dengan kualitas yang lebih tinggi. Juga akses ke katalog game-game lama. Tapi Google ingin mengklarifikasi soal layanan ini.
Selama sesi AMA (Ask Me Anything) di Reddit, Direktur Google Stadia, Andrey Doronichev mengungkap jika paket berlangganan tidak menjadikan Stadia sebagai Netflix untuk game. “Supaya jelas, Stadia Pro bukanlah Netflix untuk Games seperti yang dikatakan beberapa orang, sebuah perbandingan yang lebih tepat adalah dengan Xbox Live Gold atau PlayStation Plus. Para pelanggan Pro bisa streaming 4K/HDR, 5.1 sound, diskon eksklusif dan akses ke beberapa game gratis. Kira-kira satu game gratis per bulan untuk diberikan atau diambil. Mulai dengan Destiny 2 (yay!),” ujar Andrey dilansir dari Ubergizmo, Minggu (21/7).
Pada dasarnya jika gamer ingin bisa stream game dalam kualitas yang lebih tinggi maka mereka perlu berlangganan paket Pro. Fitur tambahan untuk paket ini adalah bonus untuk paket itu. Gamer masih perlu membeli game secara terpisah jika ingin memainkannya. Tapi Google mengungkap jika sekalipun pengembang/ publisher berhenti mendukung Stadia, pembelian game pengguna masih tetap berlaku. Stadia direncanakan untuk dirilis pada November 2019.
