Terakhir diperbarui pada 30/05/2022 oleh Timotius Ari
The King’s Avatar adalah novel yang ditulis oleh Wang Dong (nama samarannya Butterfly Blue) dan diserialkan dalam situs sastra online qidian.com. Novel itu menjadi salah satu hak milik intelektual orisinil yang paling sukses di Cina. Novel itu mulai diterbitkan pada 2011, diadaptasi ke dalam novel grafis, serial animasi, teater dan game ponsel. Belum termasuk berbagai ciptaan versi penggemar, tulis Radii China.
Sekilas, kisah dalam novel ini tidaklah begitu inovatif. Pemain profesional legendaris, Ye Xiu, memimpin timnya memenangkan kejuaraan nasional tiga kali berturut-turut dalam game arena pertarungan multiplayer online disebut Glory. Tapi dia dikucilkan oleh tim manager karena gaya hidupnya yang rendah hati dan tidak menguntungkan. Ye Xiu berhenti dan menjadi seorang pegawai di warnet (warung internet). Di sana dia bertemu dengan berbagai jenis pemain, membentuk tim baru dan berjuang kembali ke liga profesional.
Butterfly Blue sendiri adalah penggemar berat esport. Dia menggambarkan kehidupan tim esport dan pemain game secara gamblang. Tidak ada penjahat dalam cerita ini. Tapi setiap orang mengejar mimpi mereka sendiri dan berusaha untuk memperoleh kehormatan tertinggi. Tema ini berbicara dengan kuat di antara para pembaca dan gamer.
Versi animasi Ye Xiu, seringkali disebut Ye God di sosial media dan timnya begitu disukai para penggemar. Mereka bahkan terlihat mempromosikan brand seperti CLEAR, Ponds, Rexona, Mirinda dan McDonald’s. Pada karakter-karakter ini adalah karakter animasi. Ye Xiu virtual juga menggelar pesta ulang tahun dengan para penggemar pada 29 Mei. Saat itu ada 1,5 juta postingan di Weibo dengan tag “Happy Birthday Ye Xiu.”
