Connect with us

Published

on

LayarHijau.com—Dikritik karena adegan yang kontroversial dalam drama Gentlemen of East 8th, Zhang Han sekarang dituding netizen China sebagai aktor yang suka melecehkan para aktris lawan mainnya. Tudingan ini muncul setelah para netizen mengkritiknya setelah dalam sebuah adegan dalam drama itu, karakter yang dia perankan terlihat memegang dada karakter Wang Xiaochen. Para netizen lalu mencari informasi terkait perilaku aktor itu selama berada dalam industri hiburan.

Rupanya, para netizen merasa mereka menemukan bukti jika Wang Xiaochen bukanlah satu-satunya lawan main yang menjadi korban. Aktris Taiwan Janine Chang diduga sebagai korban sebelumnya. Zhang Han dan Janine berkolaborasi dalam drama Here to Heart pada 2018. Sekalipun mereka terlihat sebagai pasangan ideal di depan layar, para netizen pernah merasa jijik setelah melihat jika sang aktor juga meraba-raba lawan mainnya itu.

Tudingan ini muncul setelah mereka melihat beberapa adegan ciuman dalam drama. Menurut para netizen, Zhang Han terlihat jelas menyentuh bagian bawah dada Janine. Mereka beranggapan jika hal ini disengaja. Selain itu, dalam adegan intim, pria itu juga terlihat merabah tubuh Janine dari atas ke bawah.

Galeri Video


Selain itu, saat mempromosikan drama Here to Heart, aktor itu memeluk Janine dari belakang. Tangan Zhang Han terlihat berada di sekitar dada wanita itu. Dalam konferensi pers, wanita itu tersenyum. Tapi para netizen beranggapan jika wanita itu terlihat kaku saat dia mencoba menggunakan jari tangannya untuk menahan tangan Zhang Han supaya tidak bergerak ke atas.

Advertisement

Tidak hanya hal ini yang menjadi sorotan para netizen. Mereka menemukan jika Zhang Han beberapa kali membuat pernyataan yang merendahkan para wanita. Dia pernah berkata kepada seorang tamu wanita dalam sebuah acara TV. “Saya akan bersikap jujur—kamu terlihat seperti seseorang yang memiliki banyak pacar,” katanya.

Karena Zhang Han sendiri adalah penulis naskah Gentlemen of East 8th, ada beberapa dialog di dalamnya yang juga memicu kemarahan para penonton. Misalnya kalimat,” Saat aku muda, ibuku berkata wanita kurus terlihat baik dan mereka yang chubby mudah diperintah” dan “Wanita yang dalam kesakitan itu adalah bintang yang paling menakutkan-mereka akan berdarah untuk ribuan tahun.” Dua kalimat ini adalah contoh dialog yang menyinggung kemarahan para penonton wanita.

Dianggap sebagai dialog yang mencerminkan kebencian terhadap wanita, para netizen menyerbu akun Weibo aktor itu. “Berhenti dari industri hiburan!! Bagaimana kamu bisa dengan terbuka melecehkan para wanita di layar,” tulis seorang netizen dalam akun Weibo aktor itu.

“Perasaan dilecehkan pasti menjijikkan seperti menelan lalat!” komentar pengguna lain.

Advertisement

“Berhenti berakting sekarang—kamu bahkan bukan seorang aktor yang baik!” tulis seorang pengguna dilansir dari jaynestars.

Tim suka menulis berbagai hal, dan menonton film, serial TV, drama atau sekedar menonton video lainnya di YouTube. Pada waktu senggang, Tim suka belajar membuat ramen.

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita

The Glory: Shin Ye Eun Ungkap Sulitnya Perankan Tukang Bully Versi Remaja

Published

on

LayarHijau.com—Para pemeran drama hit Netflix, The Glory menjadi sorotan setelah drama itu menjadi hit internasional. Para pemeran pendukungnya juga memperoleh banyak perhatian seperti misalnya, aktris Shin Ye Eun yang berusia 25 tahun. Dia memerankan Park Yeon Jin versi remaja, yang bersama gengnya membuat kehidupan Moon Dong Eun remaja seperti berada di neraka.

Ye Eun berhasil memerankan sosok gadis kejam yang dibenci semua orang. Siapa yang bisa melupakan senyuman jahatnya?

Ye Eun baru-baru ini mengungkapkan dalam variety show The Manager jika sekalipun dia dipuji karena aktingnya sebagai Yeon Jin, proses syuting drama itu tidaklah mudah untuknya.

Advertisement

Galeri Video


Adegan bullying seperti saat karakternya membakar Moon Dong Eun dengan alat pengeriting rambut baginya merupakan adegan yang sulit dilakukan, tulis 8days.sg.

“Sekalipun saya tahu itu semua akting dan fiksi, ada kalanya saya keluar dari karakter saya saat syuting. Saya tahu alat pengeriting rambut itu dingin tapi saat saya melihat lawan main saya menangis kesakitan, saya berpikir,’ Apa yang saya lakukan?’ dan akhirnya syutingnya gagal,” ungkapnya.

Bahkan, dia begitu terpengaruh dengan jahatnya karakter yang dia mainkan hingga dia sulit tidur. “Saya tidak bisa tidur tanpa earphone karena saya begitu terpengaruh dan saya akan mengalami mimpi buruk,” katanya.

Advertisement

Ye Eun juga mengungkap saat drama itu pertama kali tayang, dia memperoleh pesan-pesan kebencian dari para penonton di media sosial dan kehilangan banyak follower.

Continue Reading
Advertisement

Dukung Layar Hijau

Menyajikan informasi dalam bentuk artikel dan video secara konsisten memerlukan biaya yang tidak sedikit. Untuk memenuhi biaya operasional, Layar Hijau mencari penghasilan melalui iklan dan link afiliasi, contohnya dari Shopee dan Tokopedia untuk menutup biaya itu.Tapi sayangnya pemasukan itu tidaklah cukup untuk biaya operasional terutama setelah pandemi kecuali kalian membantu kami. Salah satu cara untuk menolong LayarHijau untuk terus berkembang dan bertahan adalah berkontribusi di Saweria dengan pembayaran minimal Rp10.000. Kalian bisa berkontribusi di sini.

Pilihan Editor

Advertisement

Trending

Ads Blocker Image Powered by Code Help Pro

Ads Blocker Terdeteksi!!!

Kami mendeteksi jika kamu memakai alat untuk memblokir iklan. Tolong dukung kami dengan mematikan alat pemblokir iklan itu.