Horizontal Scroll Menu
Home » Serial TV » Berita » Drama Xiao Zhan dan Wu Xuanyi, Douluo Continent Ditonton 200 Juta Kali

Drama Xiao Zhan dan Wu Xuanyi, Douluo Continent Ditonton 200 Juta Kali


Check Out Our English Version! Go to English Version

Terakhir diperbarui pada 10/02/2021 oleh Timotius Ari

Drama fantasi yang diangkat dari novel, Douluo Continent (Dunia Douluo) terlihat menjanjikan dengan rating yang kuat dan menduduki daftar trending selama tiga hari penayangan di CCTV-8 dan WeTV. Dibintangi oleh Xiao Zhan, Wu Xuanyi, Kenny Bee dan Calvin Chen, serial itu menonjolkan para bintang dengan nilai komersial yang tinggi. Tidak mengherankan, perhatian yang diperoleh drama itu tinggi baik dari para penggemar para pemain drama ini dan para penggemar novelnya. Novel Doulou Continent sendiri sudah memiliki jumlah penggemar yang besar sejak terbit pada 2009.

Douluo Continent mengisahkan seorang anak jenius berusia 16 tahun, Tang San (diperankan oleh Xiao Zhan) yang dikirim ke Rouding Academy untuk mengembangkan keterampilannya dan menjadi seorang master jiwa yang hebat. Di sana dia berteman dengan anak yatim Xiao Wu (diperankan oleh Xuanyi) dan mereka menjadi sahabat dekat setelah melalui perjuangan bersama dalam proses belajar ilmu kung fu. Guru mereka, Yu Xiaogang lalu mengirim mereka ke akademi lain untuk mengembangkan keterampilan mereka lebih jauh. Mereka bertemu dengan lima jenius berbakat lainnya dari berbagai sekolah dan membentuk tim yang dikenal dengan Tujuh Iblis. Mereka melatih kekuatan mereka sambil bertarung melawan kekuatan yang jahat bersama.

Menurut beberapa sumber, rating drama itu meroket tajam setelah penayangan perdana. Drama itu berhasil mengumpulkan 200 juta kali tonton hanya dalam dua hari penayangan. Hal ini menunjukkan adanya potensi besar yang menunggu untuk terungkap. Drama ini mungkin akan mengungguli kepopuleran animasinya, yang mencapai 16 miliar kali tonton.

Tim produksi minta maaf

Sekalipun jumlah tontonnya tinggi, Douluo Continent dituduh melakukan plagiat setelah para netizen mengamati beberapa kesamaan yang kuat pada efek spesial drama itu dengan League of Legends’s Jhin dan serial TV asal Kanada, Dark Matter. Di tengah-tengah tuduhan ini, tim produksi mengakui secara langsung kesalahan mereka dalam sebuah surat permintaan maaf resmi. Mereka tidak menjelaskan lebih jauh, mungkin takut jika masalah ini akan bertambah menjadi besar dan mempengaruhi perkembangan serial itu.

Sumber: jaynestars.com


StatCounter - Free Web Tracker and Counter