The Prisoner of Beauty: Song Zuer Ungkap Dedikasi Liu Yuning di Lokasi Syuting

Terakhir diperbarui pada 28/05/2025 oleh Timotius Ari
LayarHijau.com — Popularitas drama kostum The Prisoner of Beauty terus meroket sejak penayangannya. Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Liu Yuning, pemeran tokoh utama pria, Wei Shao. Meski sempat mendapat ejekan sebagai “pria jelek di drama kostum” pada hari penayangan perdana, popularitas Liu Yuning kini berbalik berkat kekuatan plot, karakter, dan aktingnya. Penyanyi yang baru enam tahun terjun ke dunia akting ini dengan cepat naik menjadi salah satu aktor pria top, berkat kerja kerasnya sendiri.
Baru-baru ini, Song Zuer — aktris lawan mainnya di drama yang sama — membagikan pengalamannya melihat langsung dedikasi Liu Yuning di lokasi syuting. Dalam sebuah wawancara, Song Zuer mengungkapkan bahwa Liu Yuning tidak pernah bermain ponsel atau memegang naskah saat di lokasi. Sebaliknya, ia justru aktif membantu aktor lain mempersiapkan adegan mereka. Ia tampak benar-benar mengisolasi diri dari hiruk-pikuk dunia luar dan sepenuhnya menyelami perannya sebagai Wei Shao. Menariknya, Song Zuer bukanlah aktor pertama yang memuji sikap profesional Liu Yuning seperti ini.
Menurut pemberitaan World Journal, Liu Yuning selalu menghafal seluruh dialog sebelum syuting. Saat proses syuting The Prisoner of Beauty, ia menyelesaikan syuting adegan laga yang intens di siang hari, lalu melanjutkan menghafal dialog hingga dini hari, bahkan setelah melakukan siaran langsung selama 3 jam di malam hari. Rata-rata, ia hanya tidur kurang dari 4 jam per hari. Cara kerja seperti ini membuatnya tidak perlu bergantung pada naskah saat syuting, sehingga bisa lebih fokus mengekspresikan emosi dan membangun interaksi antar karakter.
Dedikasinya yang ekstrem bahkan digambarkan rekan-rekannya sebagai “memperlakukan lokasi syuting seperti arena pelatihan”. Sikap profesional Liu Yuning ini secara tidak langsung juga menjadi sindiran bagi aktor muda masa kini yang sering tidak menghafal dialog mereka.
Dalam sebuah siaran langsung, Liu Yuning pernah berkata, “Aku mencintai setiap peran yang pernah kuperankan, dan aku bersyukur untuk setiap peran yang kutemui. Terutama setelah aku menyelesaikan peran dan mengalami kehidupan tokoh itu, aku justru semakin mencintai peran tersebut.”