Sinopsis dan Review Wu Assassins Season 1 Episode 2 Misspent Youth

Terakhir diperbarui pada 12/08/2019 oleh Timotius Ari

Latihan dimulai

Kita mulai episode 2 dari serial Wu Assassins ini dengan kilas balik dalam masa lalu Kai, di mana dia disuruh membunuh seorang narapidana yang tertangkap tapi dia menolak. Malah, kita melihat versi muda Wui Luik yang menembak pria itu hingga mati. Adegan ini disambung ke masa kini di mana Kai yang marah melabrak Wui karena dia mengirim anak buahnya untuk membunuh Kai. Dia minta maaf, membuat Kai merasa terguncang. Sedangkan di tempat lain, Jenny sedang video call kedua orang tuanya lewat Skype dan dia ditanya tentang keuangan restoran.

 Mengambil petunjuk dari The Time Chamber dalam Dragon Ball Z, Kai mulai latihannya dalam alam di antara Langit dan Bumi. Ying Ying memberinya tugas pertama– untuk menggerakkan sebuah batu besar. Sedangkan Uncle Six meneruskan perjalanannya menemukan siapa petarung misterius itu. Dia menanyai Mr Young yang memberikan satu nama: Wu Assassin.

Lu Xin bertemu dengan Babinov yang menjelaskan jika Alec McClough ingin membuat kesepakatan baru. Dia meminta lebih banyak mobil curian darinya dan hanya memberikan deadline yang sangat singkat untuk memenuhi tuntutan itu. Di tempat lain, Jenny pergi mencari saudaranya dan menemukan dia benar-benar mabuk karena heroin. Saat mereka mencoba lari dari tempat di mana saudaranya itu ditahan, pengedar narkoba datang dan mencoba menghentikan mereka. Tapi Jenny dengan mudah mengalahkan mereka semua.

Setelah latihan, Kai kembali ke dunia nyata di mana dia akhirnya bekerja untuk CG. Bersama mereka mencapai tempat barang rongsokan tapi bertemu dengan beberapa penjahat dan pertarungan terjadi. CG berhasil mempertahankan diri tapi terganggu oleh pemilik barang rongsokan yang mengusir mereka keluar.

Kai meneruskan latihannya dan memperolehnya tugas lebih banyak dari Ying Ying untuk membuktikan jika dia adalah Yang Terpilih. Untuk menyakinkan Kai untuk menerima takdirnya, Kai diberi beberapa penglihatan tentang kehidupan teman-temannya yang berantakan dan Uncle Six adalah Fire Wu seperti yang didongengkan.

 Dengan kecepatan alur cerita yang sama dengan episode 1, episode kedua ini menampilkan cukup banyak adegan pertarungan sehingga cukup menghibur kita. Sedangkan akting para pemainnya kadang-kadang terasa biasa saja. Jalan cerita episode ini untuk beberapa bagian juga gampang ditebak. Tapi adegan pertarungan yang cepat dan karakter-karakter yang gampang disukai membuat episode ini mudah dinikmati dan ditonton.