Terakhir diperbarui pada 06/02/2021 oleh Timotius Ari
Skandal bayi tabung Zheng Shuang berubah arah sejak karir wanita itu terpuruk setelah kubu Zhang Heng merilis sebuah audio Zheng Shuang dan orang tuanya menyarankan mereka membuang dua anak mereka. Pada 23 Januari 2021, Baidu APP merilis sebuah wawancara dengan ayah Zheng Shuang, Zheng Chenghua. Dia meminta maaf untuk tindakan-tindakannya dan kata-kata di mana dia menyarankan untuk membuang kedua cucunya. Dia juga menjelaskan Zheng Shuang tidak pernah ingin menyerahkan kedua anaknya untuk diadopsi.
Permintaan maaf ayah Zheng Shuang
Galeri Video
Dia berkata,” Pertama, sebagai ayah Zheng Shuang, saya dengan tulus minta maaf kepada semua orang. Sebagai orang tua, saya tidak membimbing anak saya dengan benar. Memikirkan semua rencana itu, saya merasa sangat bersalah memikirkan hal ini sekarang.”
Sedangkan untuk audio itu, Zheng Chenghua menjelaskan jika dia berpikir hubungan asmara anaknya akan berakhir baik dan bahkan membayangkan jika keduanya bersama. Dia menjelaskan pada malam audio itu direkam, orang tua Zhang Heng datang ke rumah mereka untuk membahas rencana masa depan kedua anak mereka. Zheng Chenghua berkata dia bersikap macho seperti kakak besar dan ingin berdebat dengan pihak lain. Akibatnya muncullah kata-kata yang keras.
Zheng Chenghua sekali lagi minta maaf,” Saya dengan tulus, menyesal dan meminta maaf, tapi ini bukanlah apa yang kami rasakan di dalam. Begitu hubungan itu runtuh, hal pertama yang kami inginkan adalah menarik garis, yaitu tidak pernah memiliki kontak dalam bentuk apapun. Tidak pernah berpikir untuk benar-benar melakukannya. Begitu anak-anak itu lahir, kami jelas akan mengambil tanggung jawab. Kami punya tanggung jawab untuk membesarkan mereka, mengajari mereka dan kami punya rencana untuk masa depan mereka. Saya benar-benar, benar-benar percaya jika kata-kata yang saya ucapkan pada hari itu salah, tidak peduli apapun masalahnya. Saya mengungkapkan permintaan maaf saya yang tulus kepada semua orang untuk komentar-komentar yang terdengar pada hari itu atas nama kami bertiga.”
Kenapa bayi tabung?
Saat dia ditanya perasaannya tentang bayi tabung, Zheng Chenghua merasa jika itu salah. Dia mendesak semua orang untuk tidak mengikuti langkah Zheng Shuang dan apa yang mereka lakukan. Dia menjelaskan jika mereka memilih surrogacy karena alasan pekerjaan dan kesehatan Zheng Shuang tidaklah bagus. Dia berkata surrogacy dilakukan atas dasar pertimbangan medis di mana orang tidak bisa melahirkan karena masalah kesehatan yang dialami sebelum mereka hamil.
Zheng Chenghua berkata dia bertanya pada Zheng Shuang apakah surrogacy legal saat anaknya itu menyarankan hal itu padanya. Putrinya itu memberitahunya jika surrogacy legal di Amerika Serikat. Tapi sang ayah memberitahunya jika hal ini haruslah legal karena dia seorang tokoh masyarakat. Zheng Shuang berkata padanya,” Ayah, tubuhku tidak mengizinkanku melahirkan. Kami benar-benar ingin memperoleh berkah ini dan tentu saja suka anak-anak.”
Dia juga berkata mereka merevonasi ruang menyusui di rumah dan membawa tempat tidur bayi sebagai persiapan untuk membawa dua anak itu pulang untuk membesarkan mereka. Dia juga menjelaskan jika dia tidak akan menyebar berita negatif lagi soal Zhang Heng mengingat jika dia adalah ayah dari cucu-cucunya. Dia tidak ingin kedua cucunya menderita secara psikologis.
Tuntutan hukum Zheng Shuang dan perebutan hak asuh
Zheng Shuang dan ibunya berbicara kepada the China Business Journal dan mengungkap jika Zheng Shuang menemukan jika Zhang Heng berselingkuh pada Agustus 2019. Hubungan mereka mulai bermasalah. Akibatnya bocorlah audio yang terjadi pada Oktober 2019. Orang tua Zhang Heng pergi ke Shanghai untuk meminta maaf padanya. Saat mereka berbicara tentang anak-anak itu, kedua belah pihak tidak bisa mencapai kesepakatan. Zheng Shuang mengungkap dokumen pengadilan dari Agustus 2020 yang dilayangkan ke Pengadilan Distrik di Denver, Colorado, Amerika Serikat. Dalam dokumen terungkap dia melayangkan tuntutan hukum resmi kepada Zhang Heng untuk memperebutkan hak asuh anak-anak mereka.
Wanita itu berkata kepada para wartawan, dia dan Zhang Heng mulai berkencan pada 2018 dan berencana menikah. Karena masalah kesehatannya, dia mulai mencari informasi terkait surrogacy di AS pada Maret 2019. Menurut tanggal kelahiran, keduanya harusnya lahir pada awal 2020. Dia berkata dia belum melihat kedua anaknya sejak mereka lahir.
Dia juga mengungkap email dari Desember 2019 tentang seorang artis muda di China mencari nasehat hukum tentang memperoleh hak asuh tunggal walau dia tidak bisa hadir secara fisik di AS.
Dugaan Zhang Heng berselingkuh
Ibu Zheng Shuang juga mengungkap chat antara dirinya dan Zhang Heng di mana pria itu mengaku salah dan meminta pengampunan kedua orang tua Zheng Shuang dan jika dia mengecewakan ibu Zheng. Dia memberitahu pria itu untuk tidak membicarakan tentang kontrak, Zhang menjawab dia tidak bermaksud untuk melakukan itu dan hanya ingin memperbaiki kesalahannya. Dia berkata dia perlu dihukum dan tidak ingin kehilangan calon keluarganya.
Sumber: 38jiejie.com
Pingback: Klinik Surrogacy Ungkap Zheng Shuang Tolak Bayar Biaya Bayi Tabung | Layar Hijau