Terakhir diperbarui pada 12/10/2021 oleh Timotius Ari
Dalam wawancara terbaru dengan iQiYi, Bai Lu membahas berbagai adegan dalam drama Forever and Ever. Dia juga membahas berbagai hal terkait karakter yang dia perankan dan diperankan oleh Ren Jialun.
Salah satu adegan mesra yang paling berkesan di hati para penonton adalah adegan intim kedua karakter utama dalam episode 15. Dalam adegan itu, keduanya bercinta saat pulang ke rumah setelah hujan yang lebat.
Baca Juga
Adegan itu berkesan karena tidak hanya terlihat sangat romantis tapi disajikan dengan visual yang artistik. Bai Lu mengungkap jika adegan itu sangat detil dan sang sutradara memikirkan adegan itu dengan matang. “Dengan cahaya, hujan, detail, gerakan slow motion dan gerakan tangan kami. Adegan itu sangat sensual,” terang Bai Lu.
Sekalipun adegan itu adalah adegan yang sensual dan romantis, rupanya ada kejadian lucu selama syuting adegan itu. Bai Lu mengungkap jika dialog dalam adegan itu membuat dirinya dan Ren Jialun malu. Karakter Ren Jialun berkata,” Tidak perlu menaikkan suhu ruangan begitu tinggi, kamu nanti akan berkeringat.”
“Saat kami melakukan adegan itu, saya tidak tahu apakah kamu (si reporter—red) memperhatikannya, adegan berubah menjadi slow motion. Dan bahu saya sedikit bergetar karena sebenarnya kami berdua tertawa. Begitu dialog itu selesai, kami berdua tertawa terbahak-bahak,” ujar Bai Lu.
Adegan lain yang berkesan adalah saat Shi Yi ingin buah delima saat mereka berdua tinggal di hotel. Maka Zhou Sheng Chen bangun pagi-pagi dan menaiki motor untuk mencari buah itu. Yang membuat Bai Lu berkesan adalah Ren Jialun menaiki sebuah sepeda motor listrik kecil berwarna pink. “ Dia (Zhou Sheng Chen) lalu mengupas buah itu. Semua karena detail ini, karena Zhou Sheng Chen sangat detail dan sensitif,” kata Bai Lu.
Sumber: YouTube iQiYi